Sepatu Paskibraka Rusak, Pelatih Minta Dispora Aceh Tengah Peka

TAKENGON, READERS – Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) pada 17 Agustus hanya tiga hari lagi, namun perlengkapan latihan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) Kabupaten Aceh Tengah hingga kini belum kunjung tiba.

Informasi yang diterima READERS.ID, Minggu (14/8/2022), hingga hari ini, sepatu para paskibraka yang sedang melaksanakan gladi kotor hampir rata-rata rusak parah, bahkan ada sepatu paskibraka yang tumitnya sudah terbelah. 

Hal itu karena selama sebulan penuh terus digunakan dalam proses latihan dengan menggunakan sepatu pribadi masing-masing siswa-siswi di Aceh Tengah tersebut.

Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Aceh Tengah, Jasa Purnama, S.H membenarkan bahwa adanya sepatu yang digunakan peserta tidak layak digunakan latihan karena sudah banyak yang rusak.

“Karena sepatu yang mereka gunakan adalah sepatu mereka sendiri yang juga sering digunakan pada saat sekolah,” kata Jasa Purnama kepada READERS.ID, Minggu (14/8/2022).

Jasa Purnama juga menyesalkan pihak pemerintah Aceh Tengah yang belum membagikan sepatu untuk gladi kotor dalam menyukseskan dan memeriahkan HUT RI Rabu (17/8/2022) mendatang.

“Mengenai bantuan perlengkapan latihan termasuk sepatu latihan sampai saat Gladi Kotor belum juga dibagikan, ini yang kita sesalkan,” jelas Ketua PPI.

Ia juga menyentil pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bahwa seharusnya perlengkapan pelatihan tersebut sudah sepatutnya diberikan oleh Dispora pada saat latihan bukan setelah selesai latihan.

Dari itu Jasa Purnama mengharapkan Dispora peka terhadap situasi dan kondisi para paskibraka Aceh Tengah tersebut dalam menyukseskan HUT RI Ke-77.

“Yang menangani Paskibraka adalah Dispora, yang dimaksud dengan perlengkapan latihan termasuk sepatu idealnya diberikan pada saat latihan bukan nantinya pada saat menjelang hari pelaksanaan karena proses latihan sudah selesai,” pungkas Sarjana Hukum tersebut.