T Mirzuan Dinilai Tidak Serius Memimpin Aceh Tengah

ACEH TENGAH, READERS – Aktivis muda Aceh Tengah Razikin Akbar mengkritik sikap Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tengah T Mirzuan yang dianggap tidak bekerja serius dan tidak sepenuh hati dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Aceh Tengah.
Razikin menilai, absennya peran dan perhatian T Mirzuan terhadap beberapa permasalahan yang ada di Aceh Tengah bisa dilihat dari berbagai sisi, seperti tidak tuntasnya berbagai permasalahan yang dialami masyarakat Aceh Tengah selama ia menjabat.
"Banyak masalah yang dikeluhkan dan dirasakan masyarakat tidak kunjung mau diselesaikan oleh T Mirzuan, seperti banyaknya ruas jalan yang yang rusak kronis serta membahayakan masyarakat pengguna jalan, kemudian sulitnya masyarakat mengakses Bahan Bakar Minyak (BBM) di beberapa titik SPBU hingga harus mengantri panjang," kata Razikin Akbar kepada READERS.ID, Selasa (28/11/2023).
Ditambah lagi, lanjut Razikin, tidak kunjung selesainya permasalahan konflik di tubuh Universitas Gajah Putih (UGP) di Aceh Tengah yang jelas merugikan para mahasiswa.
"Lalu semrawutnya pengelolaan parkir di seputar kota Takengon, banjir yang terus menghantui masyarakat ketika hujan turun, dan beberapa permasalahan lainnya yang menunjukkan Pj Bupati Aceh Tengah tidak serius menyelesaikan berbagai permasalahan yang dirasakan langsung oleh masyarakat di Aceh Tengah," tegas Razikin.
Razikin beranggapan Pj Bupati Aceh Tengah terkesan tidak memiliki keberanian serta Will Politic yang jelas dalam menyelesaikan berbagai permasalahan.
Sebagai indikator lainnya menurut Razikin, T Mirzuan juga terkesan tidak mampu memaksimalkan kerja-kerja para kepala dinas, serta diduga tidak memiliki hubungan kerja yang baik dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Tengah.
"Seperti ada upaya pembiaran terhadap berbagai permasalahan yang dialami langsung oleh masyarakat, padahal mereka punya pos-pos anggaran yang bisa digunakan untuk berusaha menyelesaikan masalah-masalah ini," ungkap Razikin.
Jangan sampai masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap kinerja para pemangku kebijakan yang ada di kabupaten Aceh Tengah. Karena itu dibutuhkan peran aktif mereka dalam menyelesaikan masalah-masalah yang dialami langsung oleh masyarakat, guna mengembalikan kepercayaan itu.
"Sebab jika masyarakat sudah tidak percaya lagi terhadap kinerja para pemimpin dalam mengatasi masalah-masalah publik, patut dipertanyakan apa gunanya negara menugaskan mereka," tutup Razikin.
Sementara itu READERS.ID telah mencoba menanyakan perihal ini kepada Pj Bupati Aceh Tengah, T Mirzuan, namun belum ada respon sama sekali, baik melalui pesan WhatsApp maupun telepon seluler.[]
Komentar