Polisi Masih Selidiki
Truk Jatuh ke Laut di Dermaga Pelabuhan Meulaboh Aceh
Menurut Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda melalui Kapolsek Samatiga Iptu Pipin Panggabean, perkiraan awal memang akibat olengnya pintu kapal karena ombak laut. Pun demikian, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

MEULABOH, READERS - Polisi masih melakukan penyelidikan satu unit truk pengangkut bahan pokok nomor polisi BL 8590 CA tujuan ke Pulau Simeulue, Provinsi Aceh. Truk ini jatuh pada Rabu (6/4/2022) siang ke laut saat akan memasuki kapal di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Meulaboh, Aceh Barat.
Menurut Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda melalui Kapolsek Samatiga Iptu Pipin Panggabean, perkiraan awal memang akibat olengnya pintu kapal karena ombak laut. Pun demikian, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sopir truk bernama Hardiman (49) berhasil selamat setelah berusaha ke luar dari dalam truk saat peristiwa ini terjadi,” kata Iptu Pipin.
Dilansir dari Antara, Pipin mengungkapkan kronologi kejadian itu. Berdasarkan informasi yang dia peroleh, sebelum terjadinya musibah itu, truk dengan nomor polisi BL 8590 CA ini berusaha masuk ke dalam Kapal Teluk Sinabang dengan tujuan Pulau Simeulue, Provinsi Aceh.
Namun saat akan memasuki kapal, tiba-tiba kapal berkapasitas 750 gross ton tersebut diduga oleng akibat hantaman alunan ombak.
Akibatnya, truk yang berada di pintu masuk kapal kemudian oleng ke arah kanan sehingga tidak bisa lagi dikendalikan. Tidak lama setelah itu, truk berwarna merah ini pun terjun ke laut.
Akibat musibah ini, kata Iptu Pipin Panggabean, sejumlah bahan pokok, bahan kelontong dan bahan elektronik yang diangkut oleh truk tersebut jatuh ke dalam laut.
“Memang sedang diupayakan penyelamatan sejumlah barang oleh warga menggunakan perahu kecil,” kata Pipin Panggabean menambahkan.
“Sejauh ini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut, guna memastikan penyebab yang sebenarnya,” tuturnya.
Komentar